Keinginan Papua Untuk Merdeka, Mengapa, Alasan dan Penyebabnya | Benny Wenda Antara Bergabung atau Merdeka Dengan Damai
Gerakan OPM (organisasi Papua Merdeka)
Benny Wenda salah satu pelopor kemerdekaan Papua akhirnya bersuara kembali untuk memerdekaan Papua dan lepas dari cengkraman Negara Republik Indonesia.
Beliau menggunakan kerusuhan di Papua sebagai kendaraan bahwasannya hampir seluruh rakyat Papua menginginkan kemerdekaan daripada bersatu dengan Negara Republik Indonesia.
Benny Wenda sebagai pemimpin Gerakan Serikat Pembebasan Papua Barat (ULMWP) saat ini yang bertempat tinggal di Inggris sangat memahami gejolak yang terjadi di Papua yang diakibatkan oleh rasisme yang terjadi Surabaya.
Kegiatan Benny Wenda dalam dalang untuk memerdekakan Papua sudah sangat berlangsung lama. Segala aksi yang mungkin ingin memisahkan Papua akan diusahakannya. Baginya Papua Merdeka jalan salah satunya untuk menuju kedamaian di Papua.
Jika dilihat dari sejarah didirikannya OPM Organisasi Papua Merdeka pada tahun 1961. OPM ini bertujuan untuk mendirikan negara Papua yang dulunya dikenal dengan nama Irian Jaya, yang ingin melepaskan diri atau merdeka dari Republik Indonesia.
Munculnya opm (organisasi papua merdeka ) dilatar belakangi oleh keinginan Belanda untuk membentuk dan menjadikan Papua sebagai daerah untuk menampung Indo-Belanda yang tidak ingin atau pindah ke Belanda.
Sehingga pada waktu itu Belanda mulai mengadakan pendidikan terhadap rakyat khususnya para pemuda Papua dengan sistem pendidikan yang berfokus pada rasa nasionalisme (cinta tanah air Papua).
Belanda menciptakan elit-elit politik lokal, yang kelak bisa menjadi peluru politik Belanda dalam menghadapi keinginan Indonesia menjadikan Papua (dulunya Irian Jaya) menjadi bagian dari Negara Republik Indonesia.
Hal ini sangat bertentangan dengan Hukum Internasional, dimana setiap bekas jajahan Belanda merupakan atau bagian dari terbentuknya Negara Republik Indonesia.
Papua Tanah yang penuh kekayaan alam, hidup damai dengan segala kebudayaan antar penduduknya. Lahirnya seorang bayi mungil di daerah yang terpencil Papua Barat (saat ini).
Benny hidup dengan menyatu ke alam, bercocok tanam merupakan perjalanan hidupnya dimasa kecil. Saat itu Benny Wenda merasa kehidupan di Papua seperti kehidupan di alam Syurga. Penuh ketenangan dan kedamaian dengan keadaan alam pegunungan yang begitu indah.
Perjuangan Benny Wenda mulai tampak ke dunia luar ketika runtuhnya kekuasaan Soeharto atas Negara Republik Indonesia. Benny Wenda mulai menunjukkan keberadaan dan perjuangan dalam rencana besar untuk memerdekakan tanah Papua (dulunya Irian Jaya).
Benny Wenda tanpa segan-segan lagi menyatakan kedamaian Papua bisa terlaksana jika Papua lepas dari Republik Indonesia, dan membentuk negara Papua Merdeka.
Belanda yang masih belum ikhlas sepenuhnya melepas semua jajahan atas Indonesia. Menggunakan Papua sebagai benteng terakhir untuk tetap berada dekat dengan tanah jajahannya (Indonesia).
Belanda membangun pendidikan politik nasionalisme rakyat Papua terhadap Negara Papua (Negara Boneka Belanda). Dan politikus Papua menyatakan bahwa wilayah Papua tidak semua termasuk dalam negara baru, khususnya untuk Papua Barat masih berada dalam kekuasaan Belanda.
Dan pergerakan kemerdekaan Papua mulai timbul setelah Indonesia mencaplok wilayah Papua pada tahun 1963. Walaupun melalui referendum Pepera (Penentuan Pendapat Rakyat) tahun 1969. Sebahagian rakyat Papua (politikus Papua) merasa Indonesia telah memanipulasi dukungan Papua untuk bergabung ke dalam Negara Republik Indonesia.
Apalagi untuk tahun-tahun terkahir ini. Rakyat Papua merasa diskriminasi terhadap orang Papua. Dan banyaknya imigran dari Indonesia (suku lain dari Indonesia) yang masuk ke Papua melalui program Transmigrasi.
Rakyat Papua khawatir ini politik Indonesia untuk menghapus tanah leluhur Papua dengan banyaknya orang luar Papua (Indonesia) menjadi warga Papua dan menetap di Papua. Seperti Jakara, Suku Betawi yang mulai tergusur dan hilang dari Jakarta. Padahal Betawi merupakan suku asli Provinsi Jakarta.
Para politik Papua lain berpikir dengan banyaknya orang luar masuk ke Tanah papua dan membentuk kelompok masyarkat sendiri pada suatu daerah, akan membentuk provinsi baru di Papua. Yang mana provinsi itu dikhawatirkan bukan lagi penduduk asli Papua.
Apa Tujuan OPM Organisasi Papua Merdeka
 | ||
Bendera Bintang Kejora |
Munculnya opm (organisasi papua merdeka ) dilatar belakangi oleh keinginan Belanda untuk membentuk dan menjadikan Papua sebagai daerah untuk menampung Indo-Belanda yang tidak ingin atau pindah ke Belanda.
Sehingga pada waktu itu Belanda mulai mengadakan pendidikan terhadap rakyat khususnya para pemuda Papua dengan sistem pendidikan yang berfokus pada rasa nasionalisme (cinta tanah air Papua).
Belanda menciptakan elit-elit politik lokal, yang kelak bisa menjadi peluru politik Belanda dalam menghadapi keinginan Indonesia menjadikan Papua (dulunya Irian Jaya) menjadi bagian dari Negara Republik Indonesia.
Hal ini sangat bertentangan dengan Hukum Internasional, dimana setiap bekas jajahan Belanda merupakan atau bagian dari terbentuknya Negara Republik Indonesia.
Profil Benny Wenda
Ketua Dewan Musyawarah Masyarakat
Koteka, Kampanye Papua Merdeka
Lahir pada tanggal : 17 Agustus 1974,
Lembah Baliem, Papua, Indonesia
Situs web : www.bennywenda.org
Papua Tanah yang penuh kekayaan alam, hidup damai dengan segala kebudayaan antar penduduknya. Lahirnya seorang bayi mungil di daerah yang terpencil Papua Barat (saat ini).
Benny hidup dengan menyatu ke alam, bercocok tanam merupakan perjalanan hidupnya dimasa kecil. Saat itu Benny Wenda merasa kehidupan di Papua seperti kehidupan di alam Syurga. Penuh ketenangan dan kedamaian dengan keadaan alam pegunungan yang begitu indah.
Perjuangan Benny Wenda mulai tampak ke dunia luar ketika runtuhnya kekuasaan Soeharto atas Negara Republik Indonesia. Benny Wenda mulai menunjukkan keberadaan dan perjuangan dalam rencana besar untuk memerdekakan tanah Papua (dulunya Irian Jaya).
Benny Wenda tanpa segan-segan lagi menyatakan kedamaian Papua bisa terlaksana jika Papua lepas dari Republik Indonesia, dan membentuk negara Papua Merdeka.
Mengapa Papua Ingin Merdeka
Pada saat Indonesia Merdeka secara penuh tahun 1949, hanya tanah Papua yang masih dalam cengkraman Belanda. Dalam sejarah memang tidak ada satu keterangan yang valid apakah orang-orang Papua (Irian Jaya) memliki peran dalam kemerdekaan Indonesia.Belanda yang masih belum ikhlas sepenuhnya melepas semua jajahan atas Indonesia. Menggunakan Papua sebagai benteng terakhir untuk tetap berada dekat dengan tanah jajahannya (Indonesia).
Belanda membangun pendidikan politik nasionalisme rakyat Papua terhadap Negara Papua (Negara Boneka Belanda). Dan politikus Papua menyatakan bahwa wilayah Papua tidak semua termasuk dalam negara baru, khususnya untuk Papua Barat masih berada dalam kekuasaan Belanda.
Dan pergerakan kemerdekaan Papua mulai timbul setelah Indonesia mencaplok wilayah Papua pada tahun 1963. Walaupun melalui referendum Pepera (Penentuan Pendapat Rakyat) tahun 1969. Sebahagian rakyat Papua (politikus Papua) merasa Indonesia telah memanipulasi dukungan Papua untuk bergabung ke dalam Negara Republik Indonesia.
Alasan Papua Ingin Merdeka Secara Struktur Budaya
Orang-orang (masyarakat) Papua merasa lebih memiliki hubungan budaya yang lebih kuat ke negara tetangga (Papua Nugini) dan negara-negara yang berada di timur pasifik ketimbang hubungan budaya ke Indonesia.Penyebab Papua Ingin Merdeka
Selain secara politis yang dibangun oleh Belanda saat masih menduduki Papua (Irian Jaya dulunya). Masalah utama selama kepemerintahan Soeharto, Rakyat Papua merasa tidak pernah mendapat perhatian dan kesejahteraan di tanah Papua. Padahal rakyat Papua merasa sumber alam yang dimiliki Papua cukup banyak dan mampu mensejahterakan rakyat Papua.Apalagi untuk tahun-tahun terkahir ini. Rakyat Papua merasa diskriminasi terhadap orang Papua. Dan banyaknya imigran dari Indonesia (suku lain dari Indonesia) yang masuk ke Papua melalui program Transmigrasi.
Rakyat Papua khawatir ini politik Indonesia untuk menghapus tanah leluhur Papua dengan banyaknya orang luar Papua (Indonesia) menjadi warga Papua dan menetap di Papua. Seperti Jakara, Suku Betawi yang mulai tergusur dan hilang dari Jakarta. Padahal Betawi merupakan suku asli Provinsi Jakarta.
Para politik Papua lain berpikir dengan banyaknya orang luar masuk ke Tanah papua dan membentuk kelompok masyarkat sendiri pada suatu daerah, akan membentuk provinsi baru di Papua. Yang mana provinsi itu dikhawatirkan bukan lagi penduduk asli Papua.
Posting Komentar untuk "Keinginan Papua Untuk Merdeka, Mengapa, Alasan dan Penyebabnya | Benny Wenda Antara Bergabung atau Merdeka Dengan Damai"